Obat Mata Mearah & Belak pada Dewasa Dan Anak-anak

Penyakit mata bisa kepada setiap orang , mulai dari bayi hingga manula. Berbeda usia, berbeda pula penanganan dan pemberian obat sakit mata yang diberikan. Salah satu gejala yang nampak pada sakit mata adalah munculnya belek di ujung mata.

Obat Sakit Mata untuk Dewasa

Mata merah atau belekan juga sering terjadi pada orang dewasa. Mata belekan umumnya terjadi disebabkan serangan virus. Pada beberapa kasus, penyerangan oleh virus ini kadang ditunggangi oleh kuman sehingga menimbulkan infeksi. Gejala awal terjadinya infeksi ini adalah rasa pedih pada mata. Dan pada gejala lanjutan, mata akan memerah dan membengkak pada bagian mata .
Bila infeksi virus ini sangat serius maka anda akan kesulitan membuka mata ketika bangun tidur karena ada banyak belek yang menempel di seputar kelopak mata Anda. Anda juga akan merasa penglihatan jadi kabur dan seolah-olah mata Anda terganjal sesuatu yang  menusuk ,berat,pusing .

Ada dua jenis obat sakit mata yang biasa digunakan, yaitu yang berbentuk salep dan cairan yang diteteskan. Obat sakit mata yang berbentuk salep lebih mudah menempel pada selaput lendir mata dan mampu bertahan lebih lama. Sementara obat yang berbentuk cairan yang diteteskan mudah keluar lagi bersama air mata sehingga tidak mampu bertahan lebih lama dan lebih sering diulangi pemakaiannya.

Oleh karena daya kerjanya yang lebih tahan lama, obat berbentuk salep lebih sering digunakan untuk mengatasi infeksi mata yang tergolong berat. Meskipun dapat bekerja dengan optimal, Anda mungkin akan tidak menyukai obat sakit mata berbentuk salep.

Obat sakit mata jenis salep memang kurang diminati karena Pengolesan salep dirasakan tidak sepraktis tetesan yang hanya tes beres. Selain itu, adanya salep yang menempel di mata dapat memberikan perasaan pandangan agak kabu dan tidak nyaman

Namun tentu saja, pemilihan jenis obat sakit mata ini harus disesuaikan dengan kebutuhan Anda dalam mengatasi penyakit yang diderita. Jika infeksi yang Anda alami cukup serius, sebaiknya Anda menggunakan obat atas petunjuk dokter.

Pada beberapa kasus tertentu, dokter mungkin akan memberikan obat untuk diminum, di samping salep atau tetes mata. Ketika Anda mengalami gangguan kesehatan pada mata, sebaiknya perhatikan beberapa hal tersebut. Yang mungkin tampak sepele, namun memberi pengaruh pada kesehatan mata Anda.

  1. Berikan kompres hangat untuk melunakkan dan membersihkan belek yang menempel pada kelopak mata.
  2. Jangan menyentuh atau mengucek mata dengan tangan karena tangan termasuk bagian tubuh yang paling banyak ditempeli kuman. Jika memang harus menyentuhnya, pastikan tangan Anda telah dicuci bersih.
  3. Jagalah kontak langsung dengan orang-orang sekitar Anda agar penyakit tidak menular dan menyebar.
  4. Jika mata terasa gatal, jangan menggaruknya. Cukup usap perlahan menggunakan kain yang lembut.
  5. Hindari pemakaian tata rias di sekitar mata yang terinfeksi.
  6. Hindari pemakaian lensa kontak.
  7. stirahatkan mata dalam waktu yang cukup dan kurangi intensitas paparan langsung dengan sumber cahaya, seperti televisi atau monitor.
Bagi Anda yang lebih menyukai pengobatan alamiah tradisional, mungkin resep obat sakit mata berikut ini bisa jadi bahan rujukan. Namun, pastikan bahwa gangguan pada mata Anda bukanlah penyakit berat yang memerlukan penanganan tenaga medis profesional.

Untuk mengobati mata merah dan belekan karena iritasi ringan, Anda bisa mencoba bawang putih dari tempat bumbu dapur Anda. Cuci bersih wajah Anda terutama pada bagian mata. Anda bisa menggunakan air hangat untuk memudahkan pengelupasan kotoran yang menempel. Hindari suhu air terlalu tinggi karena dapat menyebabkan iritasi.

Setelah dicuci, keringkan wajah Anda dengan handuk bersih. Pilih satu siung bawang putih yang telah dicuci bersih, kemudian potong atau belah sehingga tampak bagian dalamnya yang basah. Gosokkan perlahan-lahan bagian yang basah tersebut pada kelopak mata bagian bawah tapi munkin perih tapi tidak masalah dan ingat walau gatal jangan digaruk

Obat Sakit Mata untuk Bayi

Sebelum mengambil keputusan untuk memberikan obat pada bayi anda , ada baiknya  periksa terlebih dulu dengan saksama gejala belekan yang terjadi. Apabila belekan masih tergolong normal atau wajar, hindari pemberian obat sakit mata untuk menghindari pemakaian obat berlebihan yang justru akan memberi dampak negatif pada mata bayi. 

Gejala mata belekan bisa dikatakan masih normal bila belek muncul di pagi hari dan jumlahnya sedikit. Cukup bersihkan mata bayi dengan cara mengusapnya dengan kapas atau kain lembut yang telah dibasahi air hangat. Jangan menggunakan air panas karena justru akan membuat iritasi. Usap mata bayi mulai dari bagian dalam ke arah luar mata. 

Apabila belek yang muncul cukup banyak dan membuat mata bayi jadi lengket, kompres matanya dengan kapas yang telah dibasahi air hangat. Kompresan air hangat ini dimaksudkan agar belek yang menempel dapat dibersihkan dengan lebih mudah. Mata dan kulit bayi sangat sensitif, jadi hindari pembersihan menggunakan borwater atau cairan pembersih mata lainnya. Apabila kondisi tersebut berlangsung selama lebih dari tiga hari, sebaiknya segera periksakan ke dokter. 

Keputusan untuk menemui dokter juga sebaiknya dilakukan apabila terdapat warna merah pada bagian putih mata bayi. Warna kemerahan tersebut biasanya merupakan indikasi terjadinya infeksi. Jika ini yang terjadi, maka bayi Anda memerlukan obat sakit mata yang sesuai dengan penyebab sakitnya. Perhatikan dengan saksama cara pemberian obat tersebut, jenis dan takaran obat bayi berbeda dari orang dewasa.
Apabila infeksi telah teratasi, perhatian Anda selanjutnya adalah melancarkan saluran air mata yang tersumbat. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah melakukan pijatan lembut pada saluran air mata yang letaknya berada di bagian dalam mata, dekat pangkal hidung. Pastikan tangan Anda sudah dicuci bersih sebelum menyentuh bayi. 

Usahakan agar kuku jari Anda tidak sampai melukai kulit bayi yang masih sangat rentan. Gunakan jari-jari yang memiliki kulit halus, karena kulit jari yang kasar bisa saja menimbulkan gesekan dan melukai kulit bayi saat melakukan pemijatan. Lakukan pemiijatan dengan lembut dengan gerakan naik turun mulai dari tepi mata atau pangkal hidung menuju ke arah hidung. 

Pemijatan juga bisa dilakukan dengan gerakan berputar-putar. Pastikan Anda tidak memijatnya terlalu keras, cukup dengan garakan mengusap-usap perlahan-lahan. Penekanan yang berlebihan dapat melukai kulit dan otot bayi yang masih rapuh. Pemijatan ini dilakukan sebanyak 3 kali sehari, sampai mata bayi tidak lagimengeluarkan air . sekian .